PT Trisula International Tbk (TRIS), perusahaan publik yang bergerak di sektor tekstil dan garmen, mengamati peluang pertumbuhan yang menjanjikan untuk tahun 2024. Keyakinan ini dipicu oleh fokus perusahaan dalam menghasilkan produk dengan margin keuntungan yang tinggi. Widjaya Djohan, Direktur Utama Trisula International, menegaskan bahwa perseroan telah menyiapkan sejumlah strategi untuk tahun 2024. Strategi ini meliputi pemeliharaan kesehatan rasio keuangan, peningkatan kualitas produk, serta inovasi dalam menjangkau pasar, terutama segmen pasar menengah ke atas yang terus mengikuti tren mode.
Widjaya juga menyoroti upaya perusahaan dalam efisiensi operasional dan pengurangan tingkat utang. Namun, detail terkait target pendapatan untuk tahun mendatang masih dalam proses perhitungan internal dan akan diungkapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahunan selanjutnya.
Meskipun demikian, data keuangan kuartal III-2023 mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 0,1% secara tahunan menjadi Rp 1,04 triliun. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga tumbuh sebesar 0,61% YoY menjadi Rp 28,07 miliar. Segmen ritel dan seragam menjadi motor penggerak utama pertumbuhan, masing-masing mencatatkan kenaikan 29,6% dan 5,1% YoY.
Trisula International berencana untuk memperluas infrastruktur produksi dengan pembelian mesin-mesin baru yang modern, sesuai dengan pemulihan aktivitas ekonomi yang lebih stabil. Belanja modal di tahun 2024 akan difokuskan pada efisiensi operasional melalui digitalisasi dan otomasi permesinan yang lebih canggih, meski nilai capex belum diungkapkan secara rinci.
Dengan meningkatnya permintaan produk, TRIS berkomitmen untuk memperluas jangkauan pasarnya, terutama dalam pasar yang prospektif. Keuntungan dari adanya arm distribusi sendiri memungkinkan perusahaan untuk tetap responsif terhadap perubahan permintaan pasar dengan maksimal.
Widjaya menyoroti bahwa pasar mayoritas TRIS berfokus pada kelas menengah hingga atas, yang cenderung lebih stabil dalam menghadapi volatilitas inflasi. Meskipun demikian, tantangan dari kondisi ekonomi global dan nasional tetap memengaruhi potensi pertumbuhan perusahaan.
Dalam konteks ini, TRIS telah menempatkan diri sebagai pemain yang adaptif dalam era digitalisasi. Kehadiran di berbagai platform e-commerce, termasuk situs web yukshopping.com, memberikan akses yang lebih luas kepada konsumen dengan berbagai promo menarik dan harga bersaing.
Dukungan dari pelanggan B2B yang semakin meningkat juga menjadi indikator positif bagi pertumbuhan perusahaan. Kepercayaan yang diberikan oleh pelanggan lama atas kualitas produk TRIS menandai adanya peluang ekspansi yang lebih besar ke depannya.
Pasar tekstil dan garmen masih terbuka lebar, terutama dengan pertumbuhan populasi global yang terus bertambah. Kemampuan TRIS dalam beradaptasi dan berinovasi memungkinkan perusahaan untuk terus menjangkau pasar yang ditargetkan, dengan fokus pada segmen menengah atas dan klien bisnis ke bisnis (B2B). Dengan upaya terus menerus dalam pengembangan dan strategi yang tepat, TRIS berharap dapat memperoleh pencapaian kinerja yang memuaskan di tahun yang akan datang.