Print

Industri tekstil terus mengalami pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya, tidak hanya memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi Jawa Barat, tetapi juga menciptakan lapangan kerja yang luas. Di tengah gemerlap industri tekstil di Kota Bandung, PT. Limandara Karya Utama menjadi salah satu pionir yang berperan penting dalam mengolah benang menjadi kain untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik. Sejalan dengan ambisi untuk meningkatkan produksi, PT. Limandara Karya Utama telah melakukan langkah strategis dengan mendapatkan dukungan energi listrik dari PLN Bandung Selatan. Pabrik yang terletak di Jl Cikapundung ini telah berhasil melaksanakan pasang daya I2/33000 VA pada akhir Februari lalu. Jam operasional pabrik diperluas dari pukul 9 pagi hingga 8 malam, memberikan potensi kwh & jam nyala sebesar 11.253 kwh & 341 jam nyala.

Asep Nurdin, perwakilan dari PT Limandara Karya Utama, menyampaikan apresiasi atas dukungan ini, menyatakan bahwa peningkatan daya listrik menjadi 33.000 VA akan sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses konveksi produksi seragam perusahaan.

Manager PLN UP3 Bandung, Leandra Agung, menambahkan bahwa langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan penjualan kwh listrik di wilayah tersebut, serta memperkuat pasokan energi untuk mendukung pertumbuhan industri di Jawa Barat.

Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia, menyampaikan apresiasinya atas kerja sama antara PLN UP3 Bandung dan PT. Limandara Karya Utama dalam mendukung sektor bisnis tekstil. "Saya sangat senang dengan kegiatan energize PT. Limandara Karya Utama ini, semoga pelanggan semakin lancar bisnisnya dan dapat meningkatkan perekonomian Jawa Barat," ucapnya dengan penuh harap.

Dengan dukungan dari PLN Bandung Selatan, PT. Limandara Karya Utama dan industri tekstil lainnya diharapkan dapat terus menggeliat, memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi regional, dan menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak. Semua ini menandai langkah positif dalam memperkuat sektor industri di Indonesia.