Print

Sarung BHS dan Atlas resmi menjadi produk sarung halal pertama di Indonesia setelah berhasil meraih Sertifikat Halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) pada awal tahun 2025. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata keseriusan PT Behaestex, perusahaan di balik dua merek ternama tersebut, dalam menjamin kualitas dan kehalalan produknya bagi konsumen Muslim.

Sertifikasi ini didapatkan setelah melalui proses audit dan verifikasi yang ketat dari Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dan BPJPH. Seluruh unsur dalam proses produksi, mulai dari pemilihan benang, bahan pewarna, hingga penggunaan alat dan mesin, dipastikan terbebas dari najis dan bahan haram. Hal ini dilakukan guna memastikan bahwa sarung-sarung tersebut memenuhi standar halal yang sesuai syariat Islam.

Direktur Utama PT Behaestex, Najib Abdurrauf Bahasuan, menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan dalam menjaga nilai-nilai budaya dan spiritual umat Muslim. Ia menekankan bahwa sarung sebagai perlengkapan ibadah seharusnya mendapatkan perhatian lebih, termasuk dari segi kehalalan proses produksinya.

Lebih dari sekadar pemenuhan regulasi, sertifikat halal yang diperoleh menjadi bukti kepedulian perusahaan terhadap meningkatnya kesadaran konsumen Muslim dalam memilih produk yang sesuai syariat. Najib berharap langkah ini dapat memberikan ketenangan bagi konsumen dan menjadi inspirasi bagi pelaku industri tekstil lainnya untuk mengikuti jejak serupa.

Dengan keberhasilan meraih sertifikasi halal, Sarung BHS dan Atlas tidak hanya memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar sarung nasional, tetapi juga menegaskan dedikasinya dalam menghadirkan produk yang bersih, terpercaya, dan penuh keberkahan bagi masyarakat.