Addis Ababa, Ethiopia – Setidaknya 30 perusahaan Tiongkok yang dinamis bersiap untuk berpartisipasi dalam Pekan Pengadaan dan Mode Afrika (ASFW) ke-9, yang dijadwalkan akan diadakan di Addis Ababa, Ethiopia, dari tanggal 3 hingga 6 November. Acara pameran internasional selama empat hari ini memiliki fokus yang kuat pada sektor tekstil, pakaian, kulit, teknologi, dan dekorasi rumah, dan akan menjadi platform penting bagi lebih dari 300 eksportir dari lebih dari 25 negara.
Goshu Negash, Presiden Asosiasi Produsen Tekstil dan Garmen Ethiopia, menyampaikan berita menggembirakan ini pada konferensi pers, menyoroti pentingnya acara tersebut dan partisipasi besar dari perusahaan-perusahaan Tiongkok. ASFW bukan sekadar pameran; ini adalah pameran global mengenai inovasi dan keahlian perdagangan, dan edisi tahun ini siap untuk mengalahkannya. Lebih dari 6.000 profesional industri tekstil dan mode diharapkan hadir dalam acara internasional ini untuk menyaksikan perkembangan terkini dan produk inovatif di sektor tersebut.
Negash mencatat bahwa ASFW tahun ini juga akan menampilkan diskusi mengenai topik industri yang signifikan. Ini mencakup Kawasan Perdagangan Bebas Kontinental Afrika, praktik manufaktur berkelanjutan, dan peran kecerdasan buatan dalam membentuk industri tekstil dan pakaian jadi di seluruh Afrika. Agenda komprehensif ini mencerminkan dinamika yang berkembang di sektor tekstil di Afrika.
Produsen tekstil dan pakaian jadi Tiongkok telah memainkan peran penting dalam pengembangan industri tekstil dan garmen di Ethiopia. Melalui investasi besar dan kawasan industri yang berlokasi di Dukem, Adama, dan Dire Dawa, Tiongkok tidak hanya berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Ethiopia tetapi juga menawarkan peluang kerja dan transfer teknologi yang berharga.
Skander Negasi, Chief Executive Officer Trade and Fairs Consulting GmbH, salah satu penyelenggara ASFW, menekankan pentingnya partisipasi Tiongkok. Dia menyatakan bagaimana peserta pameran Tiongkok mendorong pengembangan kain dan teknologi mutakhir di sektor tekstil di seluruh Afrika.
“Tiongkok memainkan peran besar dalam hal kain dan pengembangan teknologi kompetitif di seluruh Afrika. Kami akan memamerkan semua kemajuan ini di Pekan Pengadaan dan Mode Afrika, bersama dengan mitra kami dari Tiongkok,” kata Negasi.
ASFW bukan sekadar pertemuan para profesional industri yang memiliki pemikiran serupa, namun merupakan peta jalan menuju kemajuan, inovasi, dan pertumbuhan berkelanjutan di sektor tekstil, pakaian jadi, dan mode di seluruh Afrika. Dengan kehadiran besar Tiongkok di acara tersebut, semakin jelas bahwa kerja sama global dan pertukaran gagasan merupakan hal mendasar dalam membentuk masa depan industri ini.
Menjelang acara tersebut, ada suasana antisipasi, tidak hanya di Addis Ababa namun di seluruh industri, karena ASFW lebih dari sekadar pameran; ini adalah platform di mana masa depan tekstil, fesyen, dan teknologi Afrika ditentukan oleh para pemimpin global di bidangnya. Tiongkok dan Afrika siap menjalani perjalanan kolaboratif ini dalam industri yang terus berkembang.