Nigeria berhasil mengamankan investasi senilai $3,5 miliar di sektor tekstil, kapas, dan pakaian domestiknya sepanjang tahun lalu, menandai langkah signifikan menuju revitalisasi industri yang telah lama mati suri. Pencapaian ini diumumkan oleh Doris Uzoka-Anite, Menteri Perindustrian, Perdagangan, dan Investasi Nigeria.
Berbicara dalam konferensi pers di Abuja untuk memperingati satu tahun masa jabatan Presiden Bola Tinubu, Uzoka-Anite menekankan bahwa aliran investasi ini diharapkan dapat menciptakan peluang kerja substansial bagi pekerja terampil dan tidak terampil di seluruh negeri. "Investasi ini akan menciptakan lapangan kerja dan merangsang pertumbuhan ekonomi," ujarnya, menyoroti dampak luasnya terhadap tenaga kerja Nigeria.
Selain menarik investasi, kementerian juga sedang mengembangkan rencana kebangkitan untuk sektor tekstil bekerja sama dengan mitra pembangunan dan pelaku sektor swasta. Rencana strategis ini bertujuan untuk meremajakan industri, meningkatkan daya saing, dan kapasitas produksi.
Untuk mendukung upaya industrialisasi lebih lanjut, kementerian telah mengeluarkan sertifikat pembebasan bea masuk kepada lebih dari 50 produsen. Inisiatif ini dirancang untuk mendorong ekspansi dan meningkatkan kapasitas produksi, sehingga membuat sektor ini lebih tangguh dan mampu memenuhi permintaan lokal dan internasional.
Selain itu, Badan Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah Nigeria (SMEDAN) memainkan peran penting dalam penciptaan lapangan kerja, dengan lebih dari 16.000 pekerjaan yang dihasilkan dalam setahun terakhir melalui berbagai program dan intervensi. Inisiatif ini menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) sebagai komponen vital ekonomi nasional.
Investasi sebesar $3,5 miliar ini tidak hanya menandakan kepercayaan yang diperbarui terhadap sektor tekstil dan apparel Nigeria, tetapi juga membuka jalan bagi transformasi ekonomi yang signifikan. Upaya gabungan dari kebijakan pemerintah, keterlibatan sektor swasta, dan kemitraan internasional diharapkan dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan menempatkan Nigeria sebagai pemain kompetitif di pasar tekstil global.