E-commerce terus menjadi pilar utama dalam pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, memberikan peluang besar bagi UMKM lokal untuk berkembang. Laporan e-Conomy SEA 2024 yang diterbitkan oleh Google, Temasek, dan Bain & Company mencatat bahwa kontribusi e-commerce terhadap ekonomi digital Indonesia mencapai USD 65 miliar dan diproyeksikan terus meningkat hingga USD 150 miliar pada tahun 2030.
Salah satu pengusaha muda yang merasakan dampak positif dari e-commerce adalah Billy Noviar, pemilik Papastore.bdg, sebuah usaha tekstil asal Bandung. Berawal dari berjualan tote bag di Shopee pada tahun 2019, Billy dan tiga rekannya mengalami kesulitan dalam meningkatkan penjualan. Mereka pun melakukan riset pasar dan melihat peluang di industri Food & Beverages (F&B), hingga akhirnya memutuskan untuk beralih menjual apron di akhir tahun 2019.
Apron yang awalnya hanya dianggap sebagai produk pelengkap ternyata memiliki permintaan tinggi di sektor F&B. Namun, perjalanan bisnis Billy tidak selalu mulus. Setelah beberapa waktu, ketiga temannya memilih untuk berhenti menjalankan bisnis bersama, meninggalkan Billy untuk mengelola usaha seorang diri. Dengan tekad kuat dan belajar secara otodidak, Billy mengembangkan Papastore.bdg dan fokus berjualan eksklusif di Shopee.
Keunikan produk menjadi salah satu kunci sukses Papastore.bdg. Alih-alih menjual produk yang umum di pasaran, Billy memilih untuk menawarkan apron khusus bagi barista, chef, bartender, dan pelayan dengan desain yang stylish dan fungsional. Tidak hanya menyasar pembeli individu, Billy juga menerapkan strategi business-to-business (B2B) dengan menyediakan layanan custom pre-order di Shopee. Layanan ini memungkinkan pemilik usaha F&B mendapatkan apron eksklusif dengan logo dan desain sesuai identitas brand mereka, membantu bisnis kuliner memperkuat citra visual mereka.
Dengan strategi pemasaran yang tepat, Papastore.bdg kini mampu meraih ribuan pesanan setiap bulan. Peran kampanye Shopee dalam meningkatkan visibilitas toko juga sangat signifikan, bahkan dalam satu hari pesanan bisa mencapai lebih dari 300 unit.
Selain kesuksesan bisnis, Papastore.bdg juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dengan membuka lapangan kerja. Dari awalnya hanya memiliki tiga karyawan, kini Billy telah memperkerjakan lebih dari 50 orang, dengan lebih dari separuhnya merupakan ibu-ibu yang berperan penting dalam proses produksi.
Billy terus mengoptimalkan fitur-fitur Shopee seperti Iklan Shopee, program kampanye, dan Affiliate Marketing Solutions untuk meningkatkan penjualan. Bahkan, ia kini mulai mengeksplorasi fitur Shopee Live dengan menyiapkan studio dan talent khusus guna menjangkau lebih banyak pelanggan.
Shopee tetap berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia, tidak hanya sebagai platform jual beli, tetapi juga sebagai mitra strategis yang mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan inovasi dan program yang terus berkembang, e-commerce menjadi sarana yang efektif bagi UMKM lokal untuk memperluas pasar, meningkatkan daya saing, dan menciptakan dampak ekonomi yang nyata.
