Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza angkat bicara terkait kebangkrutan PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT), perusahaan tekstil asal Bandung, Jawa Barat, yang resmi dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Faisol menyebut pihaknya telah memanggil asosiasi industri untuk mendalami persoalan yang terjadi serta mencari solusi agar tidak berujung pada pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.

Produk unggulan Indonesia seperti tekstil, furnitur, dan crude palm oil (CPO) diproyeksikan tetap menjadi andalan ekspor ke pasar Eropa setelah implementasi Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Kesepakatan perdagangan bebas yang menghapus hingga 98% tarif ini diyakini akan membuka peluang besar bagi produk nasional agar semakin kompetitif di pasar global.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menegaskan bahwa persoalan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) tidak bisa dikaitkan dengan satu kementerian atau pihak tertentu saja. Ketua Bidang Perdagangan Apindo sekaligus Wakil Ketua Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Nasional Unsur Pengusaha, Anne Patricia Sutanto, menyampaikan bahwa permasalahan di industri TPT bersifat kompleks dan harus dilihat secara menyeluruh.