Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyampaikan aspirasi kepada Badan Legislasi (Baleg) DPR RI untuk memperluas cakupan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) bagi industri, termasuk sektor tekstil. Hal ini dipandang penting mengingat industri tekstil saat ini harus membayar gas bumi dengan harga mencapai US$14 per metric british thermal unit (MMBTU), sementara dengan program HGBT, biaya tersebut dapat ditekan hingga US$6 per MMBTU.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso membantah tuduhan bahwa Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 mengenai Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi penyebab utama penurunan industri tekstil di Indonesia. Menurut Budi, kebijakan tersebut dirancang untuk melindungi industri dalam negeri dari serbuan produk impor yang dapat merusak pasar lokal.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) hasil Munaslub 2024, Anindya Bakrie, mengungkapkan rencana strategis Kadin untuk melakukan kajian dan advokasi demi menyelamatkan industri tekstil nasional yang saat ini tengah menghadapi tantangan besar. Dalam keterangannya, Anindya menegaskan bahwa Kadin akan mengonsolidasikan masukan dari berbagai pemangku kepentingan di sektor Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) dan mengadvokasi solusi kepada pemerintah. "Kadin akan mengkonsolidasi masukan dari semua pemangku kepentingan TPT dan mengadvokasi masukan dan solusi tersebut kepada pemerintah untuk mengawal pemulihan dan pertumbuhan industri TPT nasional," ujar Anindya pada Minggu (3/11/2024).
Page 135 of 329