Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan bahwa toko penjualan daring (electronic commerce/e-commerce) memiliki peran signifikan dalam peningkatan kinerja industri tekstil terhadap perekonomian negara. Dalam keterangannya di Jakarta pada Sabtu (8/6), Menperin menyampaikan bahwa kontribusi dari e-commerce, termasuk platform seperti Tokopedia, serta meningkatnya preferensi masyarakat terhadap brand lokal, telah mendorong konsumsi dalam negeri yang pada gilirannya menjadi peluang bagi industri tekstil untuk memenuhi kebutuhan domestik.
Industri tekstil di Indonesia kembali mengalami gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK). Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN), Ristadi, mengungkapkan bahwa ada empat pabrik tekstil yang baru-baru ini menutup operasionalnya, mengakibatkan ribuan pekerja kehilangan pekerjaan. Pada bulan Mei 2024, PT Alenatex yang berlokasi di Jalan Moh. Toha, Bandung, Jawa Barat, menutup pabriknya. Penutupan ini berdampak pada sekitar 700 pekerja yang harus menghadapi PHK. Selain itu, PT Kusuma Group yang memiliki tiga perusahaan di Karanganyar, Jawa Tengah, juga memutuskan untuk menutup pabriknya. Keputusan ini mengakibatkan sekitar 1.500 pekerja terkena PHK.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, secara tegas membantah anggapan bahwa industri tekstil dan produk tekstil (TPT) Indonesia merupakan sektor yang sudah memasuki fase "sunset industry" atau industri yang menurun. Menurutnya, narasi ini mungkin sengaja dibangun untuk mengalihkan perhatian dan dukungan dari industri tekstil nasional, sehingga pasar dalam negeri diisi oleh produk impor.
Pedagang tekstil di Surat, India, melakukan protes besar-besaran pada hari Jumat menentang tindakan Surat Municipal Corporation (SMC) yang menutup lebih dari 25 pasar dan 4.000 toko. Penutupan ini dilakukan karena kurangnya NOC (No Objection Certificate) kebakaran dan Sertifikat Penggunaan Bangunan (BUC). Langkah SMC ini dipicu oleh kebakaran di zona permainan Rajkot yang menewaskan lebih dari 30 orang, termasuk anak-anak.
Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) di Indonesia sedang menghadapi tantangan besar. Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi tahun ini mengalami peningkatan drastis, terutama di lini industri antara yang memproduksi kain dari bahan baku setengah jadi. Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) melaporkan bahwa hingga Mei 2024, hampir 11.000 pekerja di sektor ini telah terkena PHK.
Page 190 of 255