Usulan Komite Anti-Dumping Indonesia (KADI) untuk menaikkan tarif Bea Masuk Anti-Dumping (BMAD) terhadap produk benang filamen impor seperti POY (Partially Oriented Yarn) dan DTY (Draw Textured Yarn) menuai sorotan dari berbagai pihak. Di tengah perdebatan mengenai dampaknya terhadap industri hilir dan iklim usaha, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) menyuarakan dukungan kuat terhadap kebijakan ini sebagai langkah strategis menyelamatkan ekosistem industri tekstil nasional.

Setelah sembilan tahun proses negosiasi, Indonesia dan Uni Eropa akhirnya menyepakati penyelesaian akhir perjanjian Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Kesepakatan ini menjadi momentum penting bagi peningkatan daya saing produk unggulan Indonesia di pasar Eropa, khususnya bagi sektor-sektor padat karya dan komoditas strategis nasional.

Yumana Colours of Natural, merek kain ecoprint asal Cirebon, mencatatkan tonggak penting dalam industri tekstil Indonesia dengan menjadi produsen kain ecoprint pertama yang memperoleh sertifikasi halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Sertifikat ini resmi diterbitkan pada 1 Januari 2025 dan menjadi penanda integrasi antara nilai estetika, etika, serta spiritual dalam sebuah produk wastra berbasis alam.